METRO-88, JAKARTA. Tanah negara yang disulap menjadi mal (pusat perbelanjaan) ternyata bukan isapan jempol belaka. Ada sederet bukti, diantaranya Plasa Atrium di Senen Jakarta Pusat.
Lahan seluas 68.000 meter persegi tersebut dijadikan mal yang disebut-sebut sebagai salah satu yang teramai di ibu kota. Kemudian ada Blok M Square di Jakarta Selatan yang dibangun di atas lahan seluas 22.000 meter persegi. Ada juga pusat perbelanjaan emas Cikini Gold Center yang juga memiliki luas 22.000 meter persegi.
“Lahan pusat perbelanjaan Atrium, Blok M Square dan Cikini Gold Center semuanya adalah milik Pemprov (Pemerintah Provinsi) DKI Jakarta,” ujar Prabowo Soenirman, mantan direktur utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya, Minggu (5/3).
Prabowo yang saat ini menjabat sebagai anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta tersebut mengatakan, jika swasta saja diperbolehkan membangun pusat perbelanjaan di atas lahan negara, seharusnya pemerintah daerah juga mau membangun rumah hunian untuk warga Jakarta di atas lahan negara.
“Dengan begitu masyarakat yang sampai saat ini belum memiliki rumah, dapat membeli dengan cara mencicil sesuai dengan kemampuannya,” tutup politikus Gerindra ini.
Anies Sebut Mal Berdiri di Atas Lahan Negara, Ahok: Buktikan!
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tak berkomentar banyak terkait pernyataan calon gubernur DKI nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan, yang menyebut ada mal yang berdiri di atas lahan negara.
“Ya buktiin saja,” kata Ahok singkat di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (27/2/2017).
Anies sebelumnya mengatakan heran karena program DP rumah nol rupiah yang merupakan idenya bersama Sandiaga banyak dikritik.
Dia membandingkan penggunaan lahan di DKI Jakarta yang peruntukannya dianggap tidak memihak kepada rakyat kecil, tetapi tak jadi pembicaraan khalayak.
“Tanah pemprov saja bisa dipakai untuk mal, tanah negara dipakai mal, kenapa rakyat kecil mau pakai jadi ribut? Kenapa rakyat kecil mau pakai tanah negara jadi ramai? Mau dipakai buat mal, kita semua diam,” kata Anies seusai silaturahim dengan warga di Jalan Cikoko, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (25/2/2017) pagi.
Menurut Anies, ide DP rumah nol rupiah dimunculkan untuk memberikan rumah milik bagi warga Jakarta.
Selain menyebut mal, Anies juga mengungkapkan ada tanah Pemprov DKI yang dipergunakan untuk membangun gedung-gedung.
“Tanah negara dipakai buat gedung-gedung besar, kita diam. Kenapa? Kita ini berpihak pada siapa sih, pada rakyat kecil atau pada yang besar-besar? Saya tegas, Bang Sandi tegas, kami mau berpihak pada rakyat kecil,” kata Anies.
Namun, Anies tak menjelaskan secara detail, lahan negara mana yang di atasnya telah dibangun mal.(Kurnia Sari Aziza) |
loading...
0 Response to "ANIES BUNGKAM AHOK| TIGA MALL BERDIRI DIATAS TANAH NEGARA"
Post a Comment